Tuesday, 2 February 2010

Cemas

Cemas bisa dialami oleh siapa saja. Namun, pada umumnya wanita lebih mudah cemas daripada laki-laki. Rasa cemas adalah lawan dari kata nyaman. Biasanya jika seseorang berada dalam lingkungan atau hal apa pun yang membuatnya tidak nyaman, akan membuatnya lebih mudah untuk merasa cemas.

Rasa cemas juga berhubungan dengan rasa takut yang sebenarnya tidak berhubungan dengan situasi yang sesungguhnya. Jika dihadapkan lagi dengan pengalaman yang tidak menyenangkan dan mirip dengan kejadian yang hampir serupa, maka kecenderungan seseorang untuk mengalami kecemasan akan semakin tinggi.



Tanda-Tanda
  1. Gelisah dan sulit berkonsentrasi.
  2. Terlihat gejala ketegangan secara fisik (motorik).
  3. Telapak tangan berkeringat.
  4. Jantung yang berdebar-debar dengan cepat.
  5. Kesulitan bernapas.
  6. Gangguantidur(insomnia).
  7. Perasaan tegang berlebihan.
  8. Mudah tersinggung atau menjadi sangat sensitif.

Penyebab
  1. Kemungkinan ada penyebab trauma pada masa lalu, terutama masa kecil.
  2. Kebiasaan hidup yang buruk, seperti terlalu banyak mengonsumsi kopi, alkohol, obat-obatan terlarang, dan obat-obatan untuk pengobatan penyakit tertentu, serta merokok.
  3. Orang yang memiliki sifat dasar sebagai pemalu.
  4. Fobia atau ketakutan berlebihan terhadap sesuatu.

Pencegahan
  1. Untuk penyebab kecemasan yang berkaitan dengan kebiasaan hidup yang buruk, sebaiknya mulai menghentikan kebiasaan buruk tersebut.
  2. Meminta kepada dokter agar diberi resep obat-obatan untuk pengobatan tertentu yang tidak menimbulkan gangguan kecemasan.
  3. Menjalani hidup dengan lebih ringan dan lebih menikmati hidup.
  4. Banyak bergaul dengan teman-teman baru.
  5. Banyak berolahraga.

0 komentar: