Saturday, 5 July 2014

Penyebab dan gejala batu ginjal

Batu ginjal adalah batu yang terbentuk di sekitar saluran kemih dan ginjal yang akan menimbulkan rasa nyeri bahkan bisa menyebabkan pendarahan, infeksi dan penyumbatan saluran kemih, gejala awal biasanya ditandai dengan adanya sakit sekitar pinggang.

Banyak hal yang dapat mempengaruhi terjadinya sakit pinggang misalnya stres, kebiasaan makan atau minum yang tidak sehat, gaya hidup, aktifitas sehari-hari, duduk terlalu lama, mengangkat beban yang berat, dan masih banyak faktor lainnya.

Penyakit sakit pinggang kadangkala kita alami tanpa kita tahu penyebabnya namun kita jangan pernah menganggap enteng keadaan ini karena bisa saja penyakit pinggang yang kita alami adalah merupakan penyakit yang serius seperti batu ginjal.

Penyebab dan gejala batu ginjalBeberapa gejala yang timbul saat seseorang mengalami batu ginjal diantaranya:

  • Timbulnya rasa nyeri disekitar bawah tulang punggung agak kesamping dan rasa sakit akan terasa ke bawah perut lalu ke lipat paha dan daerah kemaluan.
  • Rasa sakit bisa saja terjadi secara tiba-tiba dan jika keadaan sangat berat rasa sakit akan sangat luar biasa bahkan bisa sampai berguling-guling untuk menahan rasa sakit tersebut.
  • Biasanya saat buang air kecil juga rasa nyeri akan timbul dan intensitas buang air kecil akan menjadi lebih sering dari biasanya.
  • Urin akan beraroma lebih bau dari biasanya serta warna urin akan menjadi berubah warna seperti berwarna merah muda, coklat atau merah.
  • Biasanya rasa nyeri tersebut akan disertai dengan timbulnya rasa mual.
  • Jika saat mengalami batu ginjal disertai dengan terjadinya infeksi maka tubuh akan menjadi demam dan menggigil.

Beberapa penyebab terjadinya batu ginjal adalah :

  • Banyaknya jumlah kalsium dari berbagai makanan yang kita makan lalu terserap dan masuk dalam ginjal dan saluran kemih membentuk batu kalsium.
  • Meningkatnya kadar asam urat di dalam urin pada penderita asam urat sehingga meningkatkan resiko terbentuknya endapan asam urat sehingga membentuk batu asam urat.  
  • Kurang minum air putih dapat membuat urin menjadi pekat sehingga lama-kelamaan kadar garam dalam urin akan membentuk kristal atau batu dalam saluran kemih. 
  • Asupan kalsium yang berlebihan dalam tubuh sehingga seiring berjalannya waktu akan membentuk batu ginjal.
  • Sering menahan kencing selain bisa membuat infeksi saluran kemih juga jika sering dilakukan untuk jangka waktu panjang dapat memicu timbulnya batu ginjal. 

Beberapa tips untuk mengatasi terjadinya batu ginjal diantaranya:

  • Sering-seringlah minum air putih, dengan rutin mengkonsumsi air putih setiap hari sebanyak 8 gelas akan mengurangi resiko terjadinya batu ginjal selain itu dengan banyak minum air putih batu ginjal yang berada di saluran kemih dan ginjal akan terkikis sehingga memperlancar dalam proses pembuangan air kemih.
  • Mengurangi kebiasaan mengkonsumsi minuman bersoda, bagi anda yang senang mengkonsumsi minuman bersoda sebaiknya berhati-hati karena minuman yang mengandung soda tinggi akan meningkatkan resiko terjadinya batu ginjal.
  • Sebaiknya membatasi kebiasaan mengkonsumsi daging, kandungan protein hewani yang terdapat dalam daging ternyata dapat meningkatkan terjadinya pembentukan batu ginjal.
  • Mengurangi mengkonsumsi makanan yang tinggi akan kandungan garam serta kalsium akan sangat berpengaruh dalam menurunkan resiko terkena batu ginjal.
  • Usahakan untuk tidak terlalu sering menahan kencing dengan alasan apapun.

Itulah artikel mengenai gejala dan penyebab batu ginjal dalam tubuh yang perlu diwaspadai karena kadangkala batu ginjal yang masih kecil tidak begitu terasa gejalanya sehingga seringkali tidak dianggap serius namun jika sudah sangat parah akan merasakan sakit yang luar biasa, karena itu jika merasakan gejala yang disebutkan di atas sebaiknya perisakan ke dokter secepatnya dan banyaklah minum air putih, kurangi mengkonsumsi makanan yang mengandung banyak gula dan garam dan hindari duduk terlalu lama serta biasakan untuk selalu melakukan gaya hidup sehat.
Semoga bermanfaat.

Simak juga artikel sebelumnya: Gejala dan penyebab katarak


0 komentar: